Surat Panglima dan Persetujuan BUMN Jadi Bukti Resmi Kembalinya Letjen Novi Helmy ke TNI

WARTA TRIBUN

- Redaksi

Senin, 7 Juli 2025 - 19:22 WIB

506 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA | Seperti dikabarkan bahwa Letjen TNI Novi Helmy Prasetya memilih mundur dari Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog setelah sekitar lima bulan menjabat. Sebelumnya, penempatan Letjen Novi Helmy sebagai Direktur Utama Perum Bulog berdasarkan permintaan dari pihak BUMN. Sebagai informasi, proses pengunduran diri Letjen TNI Novi Helmy belum rampung, dan beliau memilih serta memutuskan kembali mengabdi sebagai anggota TNI.

Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Al Washliyah DKI Jakarta, Dedi Siregar, dalam siaran pers di Jakarta memberikan pernyataan terkait kabar Letjen TNI Novi Helmy memilih bertugas di TNI dan mundur sebagai Dirut Perum Bulog yang sempat ramai di media. Ia menegaskan bahwa keputusan Letjen TNI Novi Helmy untuk tetap berdinas di TNI adalah pilihan pribadi dan tidak ada yang dilanggar dalam prosesnya. Oleh karena itu, pihaknya meminta semua pihak agar tidak mem-framing sebuah berita yang tujuannya mempolitisasi isu demi kepentingan tertentu, yang justru menimbulkan stigma negatif terhadap lembaga negara.

Sebagai informasi, di dalam prosesnya, Letjen TNI Novi Helmy memutuskan untuk tetap melanjutkan pengabdiannya di lingkungan TNI. Panglima TNI pun langsung bersurat kepada Menteri BUMN pada tanggal 5 Juni 2025 untuk meminta persetujuan menarik Letjen TNI Novi Helmy Prasetya dari penugasan di Perum Bulog.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebagai respons, Kementerian BUMN memberikan persetujuan resmi melalui surat Nomor SR-75/DSI.MBU/07/2025 tanggal 30 Juni 2025, yang menyetujui pengakhiran penugasan Letjen TNI Novi Helmy Prasetya dan pengembalian yang bersangkutan ke institusi TNI. Letjen Novi Helmy telah memilih untuk tetap berdinas sebagai prajurit TNI. Keputusan ini juga merupakan bagian dari kebutuhan organisasi dan pembinaan personel, sehingga TNI menerima kembali Letjen TNI Novi Helmy Prasetya yang memutuskan tetap melanjutkan pengabdiannya di lingkungan TNI.

Kami menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat dan pihak-pihak terkait agar stop membangun stigma atau narasi yang tendensius di media massa maupun media sosial terhadap pilihan dan tugas Letjen Novi Helmy di TNI. Kami juga meminta agar tidak menggiring opini publik secara negatif serta tidak mengambil kesimpulan sepihak yang tidak berdasar dan tidak melihat fakta secara menyeluruh, karena hal itu akan menghasilkan pemberitaan yang hanya berupa opini, tidak objektif, dan cenderung provokatif. (*)

Berita Terkait

Program Koperasi Desa Merah Putih Diperluas, DPR Minta Pengawasan Anggaran Dilakukan Secara Transparan
Kepala Kanwil BPN Kepri Sebut Layanan Digital Sebagai Langkah Hijrah Menuju Pelayanan Pertanahan Profesional
Budi Arie Jadi Sasaran Fitnah Karena Ketegasannya Memerangi Situs Judol Semasa Menkominfo
Lalu Lintas Kondusif Saat Bhayangkara 79 Jadi Bukti Keberhasilan Polri Lewat Korlantas dan Polantas
Integritas Polri Terancam Bila Fungsi Kepolisian Diseret ke Ranah Politik dan Ekonomi Pemerintah
Dirgahayu ke-79 Polri, Dr. Nasir Djamil Minta Institusi Kepolisian Jadi Simbol Keadilan yang Netral dan Bersih
Dapat Penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Koperasi Desa, Budi Arie Dinilai Konsisten dan Tidak Pernah Absen dari Tugas Rakyat
Muhammadiyah Yakin Program Makan Bergizi Gratis Akan Jadi Pilar Penting Menuju Indonesia Emas

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 01:45 WIB

Aliansi Mahasiswa Siap Lakukan Aksi Damai jika Kunjungan Adian Tetap Dilanjutkan Tanpa Penjelasan Tujuan

Selasa, 29 April 2025 - 02:05 WIB

SMAN 13 Pekanbaru “Kembali Mengukir prestasi Membanggakan, Tunjukkan Bakat Dan Kreatifitas Di Ajang Lomba Seni Dan Fotografis Raih Juara

Berita Terbaru